Menata Tampilan & Posisi Pintu
Menata tampilan dan posisi pintu. (Foto: Getty Images)
Pintu termasuk salah satu elemen penting di dalam rumah. Material dan modelnya cukup beragam. Hanya, untuk pintu utama dan kamar tidur, sebaiknya dipilih material yang padat, seperti pada pintu kayu. Sementara pintu geser dan pintu yang terbuat dari kaca dapat digunakan sebagai pilihan pintu kedua.
Menurut ilmu fengsui, pintu padat akan lebih mengesankan perlindungan untuk rumah dan menjauhkan chi buruk di rumah. Bila pintu utama lemah, itu juga berarti rumah Anda tidak aman dari tamu yang tak diundang dan chi bisa saja masuk. Jenie Kumala sebagai pakar fengsui menuturkan beberapa petunjuk lain tentang pintu utama.
Idealnya pintu utama dibuat sedikit lebih besar. Bila pintu utama lebih kecil dari pintu lain akan memberi kesan bahwa keluarga yang tinggal di sana bisa diganggu dan dimanfaatkan oleh orang lain.
“Hal ketiga tentang pintu adalah, bila ada pintu masuk kedua yang mendukung pintu utama, hal itu adalah fengsui yang baik. Jadi, alangkah lebih baik jika setiap hunian memilikinya. Itu akan meningkatkan keberuntungan di rumah,” tutur Jenie.
Fengsui pintu utama adalah unsur paling penting sehingga harus dibuat dengan proposisi yang tepat. Karena pintu utama diibaratkan sebagai gerbang utama ruang kehidupan. Melalui pintu utama, semua kehidupan yang baik akan datang.
Pintu selalu dijadikan tempat berubahnya nasib, yang buruk, maupun yang baik. Anda tidak cukup hanya menempatkan unsur yang membawa kebaikan di depan pintu utama.
Nyatanya yang lebih penting lagi, Anda harus mewaspadai agar semua benda tidak terlalu dekat dengan pintu utama. Sebenarnya ada beberapa desain tata letak tambahan tentang pintu utama. Pertama, jangan biarkan pintu utama membuka ke ruang yang sesak.
“Bila serambi utama terlalu kecil, lebih baik tidak mempunyai serambi sama sekali atau bisa juga letakkan cermin di dinding yang tidak langsung menghadap pintu utama,” saran Jenie.
Hal terpenting adalah jangan biarkan pintu utama Anda membuka koridor yang lurus. Posisi ini seperti menggambarkan panah beracun yang terarah ke punggung Anda setiap kali Anda keluar rumah dan menusuk jantung Anda ketika Anda kembali.
“Untuk menyiasati posisi pintu yang demikian, sebaiknya tempatkan pemisah seperti dinding lipat atau partisi untuk menghalangi energi pembunuh,”sebut Jenie.
Tirai juga sangat berguna jika pintu utama Anda sudah terlanjur pada posisi garis lurus dengan pintu lain. Konfigurasi tiga pintu berurutan itu membuat energi menjadi terburu-buru sehingga berubah menjadi negatif. Hal ini bisa dinetralkan dengan memberikan pemisah di antara letak pintu tersebut.
Pintu utama harus selalu dalam posisi terbuka ke ruang besar dan lega. Hal ini sangat pas jika diterapkan di ruang tamu. Jika pintu masuk membuka ke ruang makan, maka penghuninya akan berpikir hanya tentang makanan. Jika posisi pintu membuka ke dapur, semua keberuntungan keluarga akan tersapu.
Apabila ini terjadi, akan ada persaingan dan banyak kemarahan di dalam rumah. Namun, jika pintu membuka ke kamar tidur, maka akan membuat penghuninya malas.
Satu hal lagi yang sangat tabu, yakni pintu depan menghadap ke toilet. Letak pintu yang seperti ini akan memberi dampak negatif.
“Jika toilet bisa dilihat dari pintu depan, sebaiknya pintu toilet diubah posisinya. Selain mengubah, bisa juga dengan memberikan sekat yang kokoh untuk memisahkan toilet dari pintu depan,”sebut Jenie.
Jika memiliki masalah seperti ini, Anda harus coba mengubah lokasi toilet atau lokasi pintu utama. Dan, bila ingin melakukan perencanaan tata ruang, Anda harus memastikan pintu depan Anda tidak sejajar dengan posisi toilet.
Solusi yang tepat bagi permasalahan ini, Anda bisa memberikan cahaya di langit-langit dengan sinar yang sangat terang untuk mendorong chi buruk menjauh dari pintu. Hal ini akan membantu memberikan nilai positif di rumah daripada tidak sama sekali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar